Buka Info_Informasi Kesehatan. Sahabat yang berbahagia kali ini saya ingin share kapada sahabat sekalian tentang imunisasi MR yang dapat melindungi anak kita dari kecacatan, begitu pula imunisasi campak dan rubela dapat melindungi penyakit yang berbahaya. Indonesia berkomitmen untuk mencapai eliminasi penyakit campak (measles) dan pengendalian penyakit Rubella (Congenital Rubella Syndrome) pada tahun 2020. Salah satu strateginya dengan melaksanakan Kampanye dan Introduksi Imunisasi Measles Rubella (MR). Kampanye Imunisasi MR yang dilaksanakan dua fase, pada Agustus-September 2017 dan bulan yang sama pada tahun 2018 adalah suatu kegiatan imunisasi secara massal. Upaya ini untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella secara cepat, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya. ''Kalau kena rubella, mungkin tidak meninggal, tapi cacatnya luar biasa, bisa mengalami kebutaan, ketulian. Kita cegah ini dengan imunisasi,'' kata Menkes RI Prof Nila F. Moeloek. Ia menekankan pentingnya imunisasi sebagai antibodi dan proteksi dari penyakit. Tidak ada pengobatan untuk penyakit campak dan rubella, namun penyakit ini dapat dicegah. Imunisasi dengan vaksin MR adalah pencegahan terbaik untuk kedua penyakit ini. Satu vaksin mencegah dua penyakit sekaligus.
Imunisasi MR diberikan dalam anak usia 9 bulan hingga dengan kurang berdasarkan 15 tahun selama masa kampanye. Imunisasi MR masuk ke pada jadwal imunisasi rutin segera sesudah masa kampanye berakhir, diberikan pada anak usia 9 bulan, 18 bulan dan anak kelas 1 Sekolah Dasar/sederajat tanpa dipungut porto. Untuk dapat memutuskan mata rantai penularan penyakit campak & rubella maka diharapkan cakupan imunisasi minimal 95%. Dengan cakupan imunisasi MR yang tinggi pada sasaran usia 9 bulan sampai dengan kurang menurut 15 tahun ini pula bisa melindungi kelompok usia yang lebih akbar termasuk mak hamil agar tidak tertular virus Rubella, karena kurang lebih 80% sirkulasi virus campak dan rubella terjadi dalam usia tadi. Kampanye imunisasi MR fase I sudah dilaksanakan selama Agustus-September 2017 buat seluruh daerah di pulau Jawa & sudah berhasil mencapai target cakupan nasional 100,98% dengan jumlah anak yg sudah diimunisasi merupakan 35.307.148 anak.
Dilanjutkan Kampanye Imunisasi MR fase II akan dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2018 buat seluruh wilayah pada luar pulau Jawa dengan jumlah sasaran lebih kurang 31.963.154 anak. Baca Juga: Majelis Ulama Indonesia Tidak Menolak Imunisasi
Pada bulan Agustus, imunisasi MR diberikan buat Anak Usia Sekolah pada sekolah-sekolah (Sekolah Dasar/MI/ Sederajat, Sekolah Menengah pertama/MTS/sederajat), dan dalam bulan September diberikan di Posyandu, Puskesmas & Fasilitas Kesehatan lainnya buat bayi dan anak yang belum bersekolah & anak usia sekolah yg tidak bersekolah. Melalui aktivitas kampanye dan introduksi imunisasi MR menggunakan cakupan yang tinggi, diperlukan akan tercapai eliminasi penyakit campak & pengendalian penyakit rubella sehingga anak-anak Indonesia bisa terlidungi berdasarkan penyakit berbahaya & menyebabkan kecacatan. Sekian fakta ini semoga berguna, jangan lupa buat pada share iya. Sumber Klikdisini